Menurut Information Technology Promotion Agency (IPA), sebuah lembaga keamanan yang disponsori pemerintah Jepang, sejumlah aplikasi porno di Android terbukti telah melakukan pencurian data para penggunanya.
"Sekarang download aplikasi langsung dari Google Play Store belum tentu aman," tulis lembaga tersebut, seperti dikutip detikINET dari CSO Online, Senin (4/3/2013).
Salah satu contohnya adalah Porno S****** Wallpaper, aplikasi ini konon telah didownload lebih dari 500 ribu kali oleh para pengguna Android. Ironisnya, aplikasi ini tidak hanya menampilkan gambar tak senonoh, tapi juga mengambil data secara diam-diam.
"Aplikasi ini sebenarnya tidak memiliki fungsi untuk menampilkan wallpaper, melainkan akan mencuri data pengguna, seperti rincian informasi ponsel," lanjut keterangan IPA.
Untuk membuktikan temuannya itu, IPA menunjukan contoh kecil soal perizinan saat akan mengintal aplikasi tersebut. Di situ dituliskan bahwa aplikasi ini akan meminta akes lokasi, dan rincian informasi akun Gmail pengguna.
Meski begitu aplikasi porno itu tidak termasuk dalam trojan atau virus jenis apa pun. Tapi tetap saja, pengguna diimbau untuk lebih teliti sebelum menginstal aplikasi, walau itu berasal di Google Play Store
Thanks for reading & sharing INFO COMPUTER
0 comments:
Post a Comment